Berita

Didukung Bupati Bogor, Kemenag Bogor bersama FPMI selenggarakan Sarasehan Nasional Pendidikan Inklusif

Bogor, Bertempat di Auditorium Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Kemenag Kab. Bogor bersama FPMI menggelar Sarasehan Nasional Pendidikan Inklusif dan Closing Hari Disabilitas Internasional tahun 2021, dengan didukung oleh Pemerintah Kabupaten Bogor pada (20/01/22).

Hadir dalam acara tersebut Bupati Bogor, Kasubdit Kesiswaan dan Kasubdit Kelembagaan Direktorat KSKK Madrasah Ditjen Pendis Kemenag RI, Tim Pokja Pendidikan Islam Inklusif Kemang RI, Kabid dikma kanwil Kemenag Jawa Barat, Kepala Kemenag Kab. Bogor, Ketua KPAD Kab. Bogor, ketua FPMI Pusat beserta beberapa jajarannya, Ketua FPMI Wilayah Jabar, Pokjawas Madrasah Kemenag kan. Bogor.

Sebagai sambutan pembuka, Marlihah selaku ketua panitia mengucapkan salam dan ucapan terima kasih, “ibu Bupati dan Kepala Kemenag kami ucapkan terima kasih atas dukungan penuhnya dalam acara ini’ ucap kasi Dikmad Kemenag Kab. Bogor

Kepala Kemenag kab. Bogor, H. Abas Resmana menyampaikan beberapa program dari kemenag kab. Bogor, “sebagai puncak kegiatan HAB Kemenag adalah kegiatan sarasehan ini, yang mana kegiatan ini tidak mungkin berjalan tanpa adanya dukungan dari Bupati Bogor”

Mewakili dari kepala kantor Wilayah, H. Yusuf, Kabid Dikma kanwil kemenag Jawa Barat “kami akan segera mengadakan rapat kerja pertama membahas khusus tentang pendidikan inklusif, jangan sampai ada madrasah yang menolak anak berkebutuhan khusus, kalau sampai ada yang menolak nanti ada sanksinya” tuturnya.

Acara ini diikuti oleh perwakilan guru madrasah, pengawas madrasah, pengurus FPMI Pusat dan Wilayah secara Luring dengan mematuhi protokol kesehatan, juga diikuti oleh ratusan peserta yang tergabung melalui virtual zoom.

Kegiatan dilanjutkan dengan sarasehan dengan tema “Bakti kami untuk negeri dalam transformasi layanan umat dalam mensukseskan pendidikan tanpa diskriminasi serta untuk semua”, kegiatan ini dimoderatori oleh Yeni Rangkuti, pengurus FPMI Pusat, dengan narasumber Bupati Kab. Bogor Hj. Ade Yasin, Kasubdit Kesiswaan Direktorat KSKK Madrasah Ditjen Pendis Kemenag RI, Nanik Pujihastuti, Dewan Penasehat FPMI Pusat Imam Bukhori , dan Waspada Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah Kab. Bogor.

Dalam paparannya Nanik Pujihastuti menyampaikan pandangan kemenag tentang pendidikan inklusif ‘Kemenag menerapkan pemdidikan tanpa diskriminasi dan setara untuk semua, itulah pendidikan inklusif, tidak membedakan antara anak disabilitas dan anak pada umumnya, semuanya memiliki hak pendidikan yang sama”.

‘Pendidikan inklusif tidak hanya unsur duniawi saja, tapi disitu terdapat dimensi ukhrowi, apapun kehendak Allah pasti mengandung hikmah, sejauh mana kita mengambil khikmah dari anak disabilitas” tutur Penasehat FPMI Pusat, Imam Bukhori.
“Pendidikan inklusif ini bukan sekedar kewajiban undang-undang, tapi panggilan agama, dholim kalo sampai anak-anak disabilitas dilingkungan kita tidak mendapatkan hak pendidikan yang layak”. imbuhnya.

Waspada, mengapresiasi Bupati “baru Bupati ini yang menizinkan pembentuk KPAD, dan kami nobatkan sebagai Bupati ramah anak, kami akan ikut mengawasi keberlangsungan sekolah yang sudah menyelenggarakan pendidikan inklusif”

Ade Yasin menyampaikan Visi kabupaten Bogor yang tidak dimiliki oleh kabupaten yang lain adalah Masyarakat Bogor yang Berkeadaban, “Kerja kita akan sukses jika dilakukan dengan kolaborasi yang baik, termasuk kolaborasi dengan kementerian agama, untuk bakti kami dalam pendidikan inklusif adalah kami sudah melakukan sosialisasi dan pembinaan tentang pendidikan inklusif kepada guru-guru di kabupaten Bogor, target kami untuk setiap kecamatan ada dua sekolah menjadi rujukan pendidikan inklusif. Dan kami akan mengembangkannya di madrasah juga. Karena menurut data kami ada 7508 disabilitas dari jumlah tersebut yang masih usia sekolah sebanyak 3462, sedangkan kami baru memiliki 6 SLB.” ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan sertifikat Training of Trainer Fasilitator Nasional Pendidik Inklusi oleh Dirjen Pendis Kemenag RI yang diwakili oleh Nanik Pujihastuti kepada perwakilan peserta ToT. (aby Arfan)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.