Penguatan FPMI Pusat di Provinsi Aceh
adminFPMI Pusat, Penguatan Koordinasi FPMI Provinsi Aceh Banda Aceh – Kedatangan Ketua dan Sekretariat FPMI Pusat di Aceh dimanfaatkan oleh Pengurus Wilayah FPMI Provinsi Aceh untuk melakukan koordinasi dan penguatan organisasi yang dilaksanakan di MTsN 1 Model Banda Aceh, Jum’at (09/08/24)
Sebagai tuan rumah, Ummiyati, ketua FPMI Provinsi Aceh sekaligus Kepala MTsN 1 Model Banda Aceh menyambut dengan hangat kehadiran para peserta terutama kehadiran Pengurus FPMI Pusat, “kehadiran FPMI Pusat adalah anugerah dan berkah buat kami” sambutnya.
Kegiatan tersebut diikuti oleh Pengurus Wilayah FPMI Provinsi Aceh, Pengurus FPMI Kota Banda Aceh dan Pengurus FPMI Kab. Aceh Besar, hadir juga membersamai kegiatan tersebut Kasi. Penmad Kemenag Kota Banda Aceh, Kusnadi. Dalam sambutannya, Kusnadi menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kehadiran dari pengurus FPMI pusat, “kami berharap dengan datangnya pengurus FPMI Pusat ke Aceh ini menambah semangat gerakan Forum ini untuk terus mendampingi anak-anak berkebutuhan khusus” sambutnya.
Sekretaris FPMI Pusat, Fakhruddin Karmani, memulai sambutannya dengan memberikan motivasi, perjalanan dan perjuangan FPMI hingga saat ini serta penguatan koordinasi organisasi FPMI untuk sustainability Forum kedepan. Dilanjutkan arahan dan pembekalan oleh Ketua FPMI Pusat, Supriyono. “Tidak ada alasan bagi kita untuk tidak melayani dan memberikan akses pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus, upaya ini tidak hanya sebagai bukti ketaatan kita terhadap undang-undang negara seperti yang tertuang dalam PMA nomor 1 tahun 2024 tentang Akomodasi yang Layak bagi Peserta Didik Penyandang Disabilitas pada Satuan Pendidikan di Kementerian Agama, tidak hanya itu tetapi termasuk juga ketaatan kita terhadap perintah Allah SWT.” ujar Supriyono.
Deklarasi FPMI Kab. Bener Meriah Aceh
Setelah dari Banda Aceh, ketua FPMI bertolak ke Kabupaten Bener Meria Aceh untuk memberikan penguatan pada kegiatan KKG Inklusi guru Bener Meriah yang dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kab. Bener Meriah Aceh, Sabtu (10/08/24) Kegiatan ini dibuka oleh Kasi. Pendis Kemenag Bener Meriah, Mariani, dalam arahanya Mariani memotivasi guru-guru untuk meningkatkan kompetensinya, “Tantangan pendidikan semakin berat, guru dituntut terus menyesuaikan diri dengan perkembang-perkembangan yang saat ini bukan lagi lari tapi terbang, maka kita harus terbang untuk menyesuaikannya” tegasnya.
Kegiatan yang diikuti oleh anggota Pokja KKG Literasi dan KKG Inklusi se-Bener Meriah pada program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Madrasah Reform Kemenag ini difasilitasi oleh Ismaidar (Fasda Inklusi), Ira Maisurah (FasProv Literasi).
Dalam kegiatan tersebut juga dideklarasikan terbentuknya FPMI Kab. Bener Meriah, sebagai Ketua Daman Huri, Wakil Ketua Lasma Farida, Sekretaris Ansori Hasibuan, Bendahara Saunah dan disaksikan oleh Kasi. Pendis Bener Meriah dan Ketua FPMI Pusat.
